Powered By Blogger

Kamis, 14 Februari 2013


Tips Sukses Tembus Kampus Asing

Tidak cuma di dalam negeri, persaingan masuk perguruan tinggi asing di luar negeri juga amat ketat. Pasalnya, kita bukan hanya bersaing dengan pelajar internasional dari ratusan negara, tetapi juga dengan pelajar asli negara tersebut.  Biasanya, jika memang berniat meneruskan studi di perguruan tinggi asing, kita harus mempersiapkan diri minimal satu tahun sebelumnya. Persiapan ini meliputi meningkatkan kemampuan bahasa asing, memperbaiki nilai akademik, mengikuti berbagai tes masuk, dsb. 
Kesuksesan kita dalam menembus persaingan masuk kampus asing dimulai dari strategi. Masukkanlah lamaran studi pada dua hingga empat perguruan tinggi yang tidak memungut biaya pendaftaran alias gratis. Selain itu, pertimbangkan juga level perguruan tinggi yang ingin kita lamar sesuai kemampuan akademik kita. 
Dari segi teknis, lengkapi berkas pendaftaran secara rapi. Jangan sampai ada dokumen yang tertinggal, atau poin-poin dalam formulir pendaftaran tidak terisi semua.
Selain itu, ketika meminta seseorang untuk memberikan surat rekomendasi, pastikan si pemberi rekomendasi mengetahui kapasitas kita secara akademik dan pribadi. Jangan lupa cantumkan nomor kontak dan alamat email pemberi rekomendasi agar dia mudah dihubungi kampus yang kita lamar.
Ada baiknya kita melakukan kontak pendahuluan dengan calon pembimbing. Kontak ini bisa kita lakukan melalui email. Secara singkat dan padat, perkenalkan diri kita dan paparkan keinginan kita untuk menjadi mahasiswa bimbingan sang profesor. Beri gambaran ringkas juga tentang rencana studi dan riset yang akan kita lakukan di bawah bimbingannya.
Kita juga bisa mendiskusikan rencana studi dengan keluarga. Jurusan apa yang akan kita ambil, kampus dan negara mana yang akan kita tuju, serta berapa lama waktu studi yang akan kita tempuh adalah beberapa hal yang bisa dibicarakan dengan keluarga.
Jika semua prosedur sudah kita tempuh, kini saatnya berdoa untuk hasil terbaik. Namun jika ternyata kita gagal tahun ini, maka kita masih bisa berusaha di tahun berikutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.