Powered By Blogger

Minggu, 04 Juni 2017

Beasiswa Tesis S2 dan Beasiswa Disertasi S3 LPDP

Beasiswa Tesis S2 dan Beasiswa Disertasi S3 LPDP

Program beasiswa ini salah satu Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) yang ditawarkan LPDP yang bisa dimanfaatkan bagi Anda yang mengalami kendala pembiayaan penyusunan tesis dan disertasi. BPI program Tesis/Disertasi. Beasiswa tesis tersedia bagi pelamar yang ingin menyelesaikan studi S2-nya, di dalam maupun luar negeri. Beasiswa disertasi tersedia buat pelamar yang ingin merampungkan studi S3, baik di perguruan tinggi dalam negeri maupun luar negeri.
Besaran dana beasiswa tesis S2 atau beasiswa disertasi S3 berdasarkan rencana anggaran belanja sesuai dengan satuan biaya yang berlaku, yang dilampirkan dalam formulir pendaftaran. Nilai maksimum beasiswa yang diperoleh untuk masing-masing program, yakni:

1) Beasiswa tesis dalam negeri:
▪ Bidang Keilmuan agama, pendidikan, akuntansi dan keuangan, hukum, ekonomi, sosial, budaya/seni/bahasa dan bidang lain = Rp 15.000.000,-
▪ Bidang keilmuan teknik, sains, pertanian, kedokteran dan kesehatan = Rp 20.000.000,-
2) Beasiswa disertasi dalam negeri:
▪ Bidang Keilmuan agama, pendidikan, akuntansi dan keuangan, hukum, ekonomi, sosial, budaya/seni/bahasa dan bidang lain = Rp 50.000.000,-
▪ Bidang keilmuan teknik, sains, pertanian, kedokteran dan kesehatan = Rp 60.000.000,-
3) Beasiswa tesis luar negeri:
▪ Bidang Keilmuan agama, pendidikan, akuntansi dan keuangan, hukum, ekonomi, sosial, budaya/seni/bahasa dan bidang lain = Rp 20.000.000,-
▪ Bidang keilmuan teknik, sains, pertanian, kedokteran dan kesehatan = Rp 25.000.000,-
4) Beasiswa disertasi luar negeri:
▪ Bidang Keilmuan agama, pendidikan, akuntansi dan keuangan, hukum, ekonomi, sosial, budaya/seni/bahasa dan bidang lain = Rp 60.000.000,-
▪ Bidang keilmuan teknik, sains, pertanian, kedokteran dan kesehatan = Rp 70.000.000,-

Komponen dana beasiswa hanya digunakan untuk penyelesaian tesis dan/atau disertasi yang meliputi:
a. Biaya material/bahan habis pakai;
b. Biaya material untuk sewa alat, bukan pembelian alat;
c. Biaya perjalanan penelitian (pengambilan data), yaitu 1 kali tiket pesawat PP kelas Ekonomi ke tempat pengambilan, tidak diperkenankan anggaran untuk transport lokal, akomodasi dan sejenisnya;
d. Biaya analisis, terkait kegiatan uji material yang tidak bisa dilakukan di dalam perguruan tinggi studi, dan harus dilakukan di luar perguruan tinggi (jika ada analisis khusus yang harus mengeluarkan biaya);
e. Biaya publikasi (apabila harus membayar); dan
f. Penggandaan tesis/disertasi.

Persyaratan:
1. Warga Negara Indonesia yang sedang menyelesaikan tesis atau disertasi.
2. Batas usia pendaftar pada 31 Desember tahun pendaftaran sebesar-besarnya :
   a. 45 tahun bagi Pendaftar program Beasiswa Tesis, dan
   b. 50 tahun bagi Pendaftar program Beasiswa Disertasi.
3. Berasal dari Perguruan Tinggi dan Program Studi yang memenuhi kriteria sebagai berikut:
   a. Perguruan Tinggi di dalam negeri terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi atau lulusan Perguruan Tinggi Kedinasan yang diakui oleh Pemerintah Indonesia,
   b. Perguruan tinggi di luar negeri yang berkategori baik sesuai daftar pada Direktorat Jenderal Kelembagaan IPTEK dan Dikti, Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi. atau sudah mempunyai kerjasama dengan LPDP.
4. Telah menyelesaikan seluruh mata kuliah yang dinyatakan dalam bentuk transkrip nilai dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), atau bagi Pendaftar dari perguruan tinggi luar negeri telah dilakukan konversi nilai sehingga sekurang-kurangnya:
   a. 3,25, pada skala 4, bagi yang sedang studi Magister.
   b. 3,5, pada skala 4, bagi yang sedang studi Doktoral.
5. Dinyatakan lulus ujian atau seminar proposal oleh pimpinan program pascasarjana atau keterangan lain yang sejenis;
6. Mendapat rekomendasi dari unsur pimpinan Pascasarjana atau Fakultas;
7. Judul penelitian dan bidang kajian bersifat unggulan dan/atau prioritas tematik pemerintah sesuai dengan visi dan misi LPDP dan bidang ilmu yang menjadi fokus LPDP sebagaimana diatur dalam Peraturan Direktur Utama LPDP tentang Beasiswa LPDP.
8. Tidak sedang dan tidak akan menerima Beasiswa Tesis dan Disertasi atau beasiswa pendidikan yang terdapat komponen bantuan riset dari sumber lain baik dalam negeri maupun luar negeri.
9. Tidak sedang menerima jenis Beasiswa LPDP lainnya atau penerima beasiswa dari sumber lainnya yang memberikan komponen pendanaan penelitian untuk tesis atau disertasi.

Mekanisme pendaftaran:
1. Pendaftar mengisi formulir pendaftaran secara online di laman resmi LPDP dengan melampirkan:
   a. Proposal tesis dan/atau disertasi yang sudah lulus ujian/seminar proposal dan disetujui oleh pembimbing atau promotor;
   b. Rencana penelitian dalam bentuk capaian (milestone) per semester (sesuai format terlampir);
   c. Surat Keterangan Lulus Seminar Proposal atau surat keterangan yang sejenis ditandatangani oleh bagian akademik atau pembimbing akademik (sesuai format terlampir);
   d. Transkrip asli nilai akhir seluruh mata kuliah;
   e. Menulis sesai dengan tema peranan penerima beasiswa bantuan tesis atau disertasi dalam upayanya:
      1. meningkatkan daya saing/nilai tambah produk dan/atau jasa nasional;
      2. menyelesaikan permasalahan masyarakat dan bangsa; dan/atau;
      3. memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, sosial, dan budaya.
   f. Rencana Anggaran Belanja (RAB) sesuai dengan satuan biaya berlaku yang telah diketahui oleh pembimbing atau promotor (sesuai format terlampir);
   g. Surat Pernyataan tidak sedang dan tidak akan menerima bantuan Beasiswa Pendidikan Untuk Penyelesaian Tesis dan Disertasi dari sumber lain baik dalam negeri maupun luar negeri (sesuai format terlampir);
   h. Surat rekomendasi dari unsur pimpinan Pascasarjana atau Fakultas (sesuai format terlampir).
   i. Pendaftar mengirimkan formulir pendaftaran dan dokumen lampiran dengan mengunggahnya di laman resmi LPDP.

Pendaftaran dan seleksi:
Pendaftaran BPI untuk Program Tesis dan Disertasi dilakukan paling banyak empat (4) kali dalam setahun dengan mempertimbangkan jumlah pendaftar dan kuota yang ditentukan oleh LPDP. Jika belum memenuhi kuota yang ditentukan oleh LPDP, maka batas pendaftaran terakhir tanggal 15 Oktober 2017.
Pendaftaran BPI dilaksanakan secara online dengan cara mengisi formulir pendaftaran, dan mengunggah semua dokumen kelengkapannya pada laman resmi LPDP di www.beasiswa.lpdp.kemenkeu.go.id

Mekanisme seleksi:
1. Waktu pelaksanaan seleksi dilakukan paling banyak 4 (empat) kali setahun, dengan ketentuan pada kondisi tertentu dengan mempertimbangkan jumlah pendaftar.
2. Mekanisme seleksi dilakukan melalui tahapan-tahapan sebagai berikut:
   a. Seleksi Administrasi, dan
   b. Seleksi Substansi.
3. Pelaksanaan Seleksi Administrasi dilakukan dengan pemeriksaan kelengkapan dan kesesuaian dokumen dengan persyaratan pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia Untuk Penyelesaian Tesis dan Disertasi.
4. Dokumen persyaratan pendaftaran sebagaimana dimaksud pada angka (3) meliputi:
   a. Formulir Pendaftaran yang telah diisi;
   b. Proposal Tesis dan/atau Disertasi yang telah ditandatangani oleh pembimbing;
   c. Ringkasan hasil penelitian yang diharapkan dalam bentuk capaian (milestone) per semester (sesuai format terlampir).
   d. Transkrip Nilai Akhir Seluruh Mata Kuliah pada jenjang studi yang sedang dijalani;
   e. Surat Keterangan Lulus Seminar Proposal atau surat keterangan yang sejenis ditandatangani oleh bagian akademik atau pembimbing akademik;
   f. Rencana Anggaran Belanja (RAB) yang telah diketahui pembimbing/promotor (sesuai format terlampir);
   g. Surat Pernyataan tidak sedang dan tidak akan menerima bantuan Beasiswa Pendidikan Indonesia Untuk Penyelesaian Tesis dan Disertasi dari sumber lain baik dalam negeri maupun luar negeri (sesuai format terlampir);
   h. Surat rekomendasi dari Pimpinan Pascasarjana/Fakultas untuk mendapatkan beasiswa Tesis dan Disertasi (sesuai format terlampir).
5. Pelaksanaan Seleksi Substansi dilakukan dengan menilai dokumen persyaratan pendaftaran sebagaimana dimaksud pada angka (3) oleh Tim Penyeleksi Beasiswa yang ditetapkan oleh LPDP.
6. Kriteria penilaian Seleksi Substansi sebagaimana dimaksud pada angka (5) meliputi :
   a. Urgensi penelitian terkait riset unggulan;
   b. Studi literatur;
   c. State of the art;
   d. Metodologi penelitian;
   e. Output yang diharapkan;
   f. Kontribusi teoritis terhadap keilmuan dan praktis terhadap pembangunan nasional; dan
   g. Kelayakan aspek biaya yang diajukan.
7. Bagi peserta yang tidak lulus pada seleksi substansi Beasiswa Pendidikan Indonesia dapat mendaftar kembali dengan ketentuan sebagai berikut:
   a. Jika telah 1 (satu) kali tidak lulus pada seleksi substansi, maka peserta masih memiliki 2 (dua) kali kesempatan sampai mengikuti seleksi substansi,
   b. Jika telah 2 (dua) kali tidak lulus pada seleksi substansi, maka peserta masih memiliki 1 (satu) kali kesempatan sampai mengikuti seleksi substansi,
   c. Jika telah 3 (tiga) kali tidak lulus pada seleksi substansi, maka peserta tidak dapat mendaftar kembali Beasiswa Pendidikan Indonesia.

Pertanyaan terkait pengajuan beasiswa tesis dan beasiswa disertasi LPDP dapat disampaikan melalui email: cso.lpdp@kemenkeu.go.id atau dapat dilihat melalui laman LPDP di atas.

Beasiswa S2 UGM

Beasiswa Pendidikan S2 UGM Beragam Jurusan

Tahun ini Sekolah Pascasarjana (SPs) UGM kembali memberikan beasiswa pendidikan S2 untuk studi di SPs UGM. Beasiswa diberikan dalam bentuk uang kuliah tunggal (UKT) selama 4 semester. Nilai beasiswanya sesuai dengan besaran UKT di program studi/minat studi yang dituju pada jalur reguler. Beasiswa UGM ini terbuka bagi lulusan sarjana S1 di tanah air yang berminat mengambil studi S2 di UGM tahun akademik 2017 - 2018 pada beberapa program studi yang ditawarkan.

Prodi yang menyediakan beasiswa, yaitu:
1. Agama dan Lintas Budaya
    Minat Kajian Timur Tengah
    Minat Ekonomi Islam

2. Bioteknologi
    Minat Rekayasa Biomedis
3. Ilmu Lingkungan
    Minat Geo Informasi untuk Manajemen Bencana
    Minat Magister Pengelolaan Lingkungan

    Minat Magister Teknologi untuk Pengembangan Berkelanjutan
    Minat Magister Pengelolaan Infrastruktur dan Pembangunan Masyarakat
4. Kajian Budaya dan Media
    Minat Manajemen Informasi dan Perpustakaan
5. Kajian Pariwisata
6. Kependudukan
7. Ketahanan Nasional
    Minat Magister Perdamaian dan Resolusi Konflik
8. Pengkajian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa
9. Penyuluh dan Komunikasi Pembangunan
10. Magister Manajemen Bencana 11. Magister Manajemen Pendidikan Tinggi

Persyaratan:
1. Lulus S1 tahun 2015 - 2017 dari perguruan tinggi negeri/swasta yang terakreditasi dengan nilai A
2. IPK S1 minimal 3,25
3. Melampirkan sertifikat TOEFL ITP/AcEPT UGM dengan skor minimal 500
4. Melampirkan sertifikat TPA Bappenas/PAPS UGM dengan skor minimal 550
5. Usia sampai dengan 1 September 2017 maksimal 25 tahun
6. Melampirkan surat keterangan sehat dari dokter (dokter puskesmas atau rumah sakit)
7. Melampirkan bukti pendaftaran bahwa calon telah terdaftar pada salah satu program studi/minat studi di Sekolah Pascasarjana UGM
8. Bersedia menerima beban tugas akademik dari Sekolah Pascasarjana UGM selama menerima beasiswa

Dokumen aplikasi:
1. Formulir aplikasi
2. Fotocopy bukti pendaftaran on line dari DPP UGM
3. Fotocopy Ijazah S1 yang dilegalisir
4. Fotocopy Transkrip nilai S1 yang dilegalisir
5. Fotocopy Sertifikat Akreditasi PTN/PTS Asal S1dengan peringkat Nilai A
6. Fotocopy Sertifikat TPA/PAPS minimal Skor 550
7. Fotocopy Sertifikat TOEFL/AcEPT/ITP minimal Skor 500
8. Surat keterangan sehat dari dokter puskemas/dokter rumah sakit
* Formulir aplikasi beasiswa dapat diperoleh di sub Bagian Akademik, Lantai 1, Gedung SPs UGM atau dapat diunduh di website SPs UGM.

Pendaftaran:
Pengajuan aplikasi beasiswa S2 UGM tahun akademik 2017 - 2018 menyesuaikan dengan jadwal pendaftaran mahasiswa baru UGM yang tertera di http://um.ugm.ac.id

Aplikasi lengkap beasiswa dapat diserahkan langsung ke: 
SEKRETARIAT
Gedung Sekolah Pascasarjana UGM
Jl. Teknika Utara, Pogung, Yogyakarta, 55281
Kontak:
Email: sps@ugm.ac.id
Telpon: (0274) 544975
Website: http://pasca.ugm.ac.id

Beasiswa PPA 2017 - 2018

Pendaftaran Beasiswa PPA 2017 - 2018 untuk S1/DIV dan D3

Beragam beasiswa kuliah bisa Anda coba untuk mendanai kebutuhan studi yang membebani di 2017. Peluang beasiswa itu ada yang ditujukan bagi pelamar yang baru akan kuliah atau mereka yang saat ini sedang menjalani studi (on going). Beasiswa ditujukan bagi Anda yang sudah berstatus mahasiswa, baik yang tengah kuliah di perguruan tinggi negeri (PTN) atau pun perguruan tinggi swasta (PTS). Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (Beasiswa-PPA) dan Bantuan Biaya Pendidikan Peningkatan Prestasi Akademik (BPP-PPA). Tahun akademik 2017 - 2018, Kementerian Ristekdikti menyiapkan beasiswa tersebut untuk 130 ribu mahasiswa di Tanah Air. Baik PTN maupun PTS.
Beasiswa PPA 2017 dan BPP PPA 2017 ditujukan bagi mahasiswa aktif yang berada di jenjang S1/DIV atau mahasiswa D3. Penerima beasiswa dan bantuan biaya pendidikan PPA akan memperoleh dana sebesar Rp 400 ribu/bulan. Beasiswa tersebut diberikan untuk pertamakalinya di periode tahun angggaran berjalan sekurangnya selama 6 bulan. Pengajuan beasiswa PPA dan BPP-PPA cukup mudah karena mahasiswa bisa langsung mendaftar di kampus masing-masing. 
Status mahasiswa: 
1. Calon penerima adalah mahasiswa yang kuliah pada perguruan tinggi pengelola beasiswa dan bantuan biaya pendidikan PPA di lingkungan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
2. Calon penerima harus terdaftar pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD-Dikti)
3. Calon penerima adalah mahasiswa yang masih aktif, dalam jenjang pendidikan Diploma dan Sarjana.

Persyaratan: 
1. Umum
Diberikan kepada mahasiswa:
a) Jenjang S1/Diploma IV paling rendah duduk pada semester II dan paling tinggi duduk pada semester VIII.
b) Diploma III, paling rendah duduk pada semester II dan paling tinggi duduk pada semester VI.
c) Dapat diberikan mulai semester I apabila mahasiswa memiliki prestasi sangat baik di sekolah khususnya nilai ujian nasional dan nilai rapor kelas X s.d. XII (diperlukan rekomendasi dari Kepala/Sekolah).
Mahasiswa yang memenuhi persyaratan tersebut di atas, harus mengajukan permohonan tertulis kepada Rektor/Ketua/Direktur atau pejabat perguruan tinggi yang ditunjuk, dengan melampirkan berkas sebagai berikut:
    1) Fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) dan Kartu Rencana Studi (KRS) atau yang sejenis sebagai bukti mahasiswa aktif;
    2) Fotokopi piagam atau bukti prestasi lainnya (ko-kurikuler dan atau ekstra kurikuler) pada tingkat Nasional maupun Internasional.
    3) Surat pernyataan tidak menerima beasiswa/bantuan biaya pendidikan lain dari sumber APBN/APBD yang diketahui oleh Pimpinan Perguruan Tinggi Bidang Kemahasiswaan;
    4) Rekomendasi dari pimpinan Fakultas/Jurusan.
    5) Fotokopi kartu keluarga.

2. Khusus
Untuk Beasiswa PPA calon penerima wajib melampirkan fotokopi transkrip nilai dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 3,00 yang disahkan oleh pimpinan perguruan tinggi.
Untuk Bantuan Biaya Pendidikan PPA:
a) Fotokopi transkrip nilai dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 2,75 yang disahkan oleh pimpinan perguruan tinggi;
b) Surat keterangan penghasilan orang tua dari instansi tempat bekerja atau surat pernyataan penghasilan orang tua bermeterai bagi yang berwirausaha;
c) Surat Keterangan tidak mampu atau layak mendapat bantuan yang dikeluarkan oleh Lurah/Kepala Desa atau pejabat berwenang.

*Ctt: Persyaratan dapat menyesuaikan dengan kebijakan masing-masing kampus. 
Pendaftaran: 
Pelamar yang berminat dapat mengajukan pendaftaran Beasiswa PPA dan BPP PPA 2017 - 2018 di kampus masing-masing. Jadwal pendaftaran bisa berbeda-beda di setiap kampus. Terkait persyaratan dan berkas yang harus diserahkan, silakan dilihat atau ditanyakan ke kampus atau fakultas masing-masing karena mungkin saja ada penyesuaian atau penambahan.  

Beasiswa Etos 2017

Beasiswa Etos 2017

Beasiswa Etos 2017 dibuka untuk mereka yang akan diterima di PTN rekomendasi Dompet Dhuafa di 2017. Total ada 16 PTN yang tersebar di 14 wilayah. Karena itu pendaftaran Beasiswa Etos 2017 baru akan dimulai Mei 2017. Namun, beasiswa ini juga memberi kesempatan bila pelamar juga mendaftar ke beasiswa lain, semisal Bidikmisi. 
Fasilitas yang disediakan Beasiswa Etos 2017 memperoleh Capacity building berupa program pengembangan diri selama 4 tahun yang meliputi pembinaan reguler dan pembinaan sosial. Selain itu disediakan asrama mahasiswa selama 2 tahun pada tahun pertama dan tahun kedua kuliah, uang saku bulanan selama 8 semester sebesar Rp 500 ribu/bulan (kuota terbatas), biaya pendidikan selama 8 semester (kuota terbatas), serta support prestasi dalam dan luar negeri.  Yaitu bantuan pembiayaan untuk mengikuti kompetisi atau delegasi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Support prestasi yang diberikan antara Rp 500 ribu - Rp 3 juta, tergantung jenis dan levelnya.

Pada tahun 2017, kota penerima Beasiswa Etos adalah 150 orang, yang terdiri dari 50 jalur SNMPTN dan 100 jalur SBMPTN.
PTN Rekomendasi Beasiswa Etos 2017:
1. Universitas Syiah Kuala, Nanggroe Aceh Darussalam
2. Universitas Sumatera Utara, Sumatera Utara
3. Universitas Andalas, Sumatera Barat
4. Universitas Indonesia, DKI Jakarta
5. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Banten
6. Institut Pertanian Bogor, Jawa Barat
7. Institut Teknologi Bandung, Jawa Barat
8. Universitas Padjajaran, Jawa Barat
9. Universitas Diponegoro, Jawa Tengah
10. Universitas Gadjah Mada, DI Yogyakarta
11. Universitas Brawijaya, Jawa Timur
12. Universitas Airlangga, Jawa Timur
13. Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Jawa Timur
14. Universitas Mulawarman, Kalimantan Timur
15. Universitas Hassanudin, Sulawesi Selatan
16. Universitas Pattimura, Maluku

Persyaratan:
1. Mengisi formulir pendaftaran Beastudi Etos yang terdiri atas (Unduh)
   (i) biodata calon peserta,
   (ii) data ekonomi keluarga, dan
   (iii) surat pernyataan kebenaran data
2. Melampirkan bukti tanda diterima perguruan tinggi negeri (PTN)
3. Surat Keterangan Tidak Mampu
4. Slip Gaji/Surat Keterangan Penghasilan Orang Tua
5. Foto rumah (tampak depan, kamar tidur, ruang tengah, dapur, dan kamar mandi)
6. Tulisan tentang riwayat hidup dan cita-cita besar yang ingin diraih
7. Pas foto 4x6 (2 lembar)
8. Fotokopi Kartu Keluarga
9. Fotokopi tanda pengenal (KTP/Kartu Pelajar/SIM)
10. Lampiran (piagam penghargaan, sertifikat, dll) *jika ada

Pendaftaran: Berkas yang telah disiapkan nantinya dikirimkan secara langsung atau via pos ke alamat Beasiswa Etos di masing-masing daerah. Silakan hubungi alamat kontak yang tertera berikut untuk alamatnya.

Kontak panitia:
A. Tim Panitia Pusat 0823 1059 2074 (Call Only)
B. Tim Panitia Wilayah
1. Aceh : Akbar (0853 5988 0193)
2. Medan : Abdi (0853 9794 3704)
3. Padang : Mirna (0852 6523 9706)
4. Jakarta : Fata (0813 1530 8738)
5. Banten : Helmi (0812 8711 66630
6. Bogor : Imas (0856 9760 9588)
7. Bandung : Rizqa (0852 7449 2812)
8. Semarang : Arroyan (0822 2226 7893)
9. Surabaya : Pandu (0838 1946 4668)
10. Malang : Izzudin (0856 3131 785)
11. Yogyakarta : Ratna (0857 4206 4565)
12. Samarinda : Nurbayah (0815 2262 5564)
13. Makassar : Ipul (0853 4390 3171)
14. Ambon : Rais (0821 9940 3616)
Jadwal pendaftaran dan seleksi: 
▪ Pendaftaran Gelombang 1 (SNMPTN)
Penerimaan berkas pendaftaran: 17 – 31 Mei 2017
Pengumuman lolos seleksi administrasi: 13 Juni 2017
Seleksi tulis dan wawancara oleh manajemen wilayah: 17 - 18 Juni 2017
Pengumuman nasional: 14 Juli 2017
▪ Pendaftaran Gelombang II (SBMPTN)
Penerimaan berkas pendaftaran: 14 - 30 Juni 2017
Pengumuman lolos seleksi administrasi: 14 Juli 2017
Seleksi tulis dan wawancara oleh manajemen wilayah: 19 - 20 Juli 2017
Pengumuman penerima beasiswa: 4 Agustus 2017

Kontak:
BEASTUDI INDONESIA
Jalan Raya Parung-Bogor Km 42 Jampang, Kemang,
Bogor, Jawa Barat, Indonesia 16310
Telp: +62 251 8610817, 861818, 8612044
Email: markompendidikandd@gmail.com
www.beastudiindonesia.net

Beasiswa S1 – S2 di K’ARTS Korea

Beasiswa S1 – S2 di K’ARTS Korea 2018 – 2019

2018 Art Major Asian (AMA) Scholarship. Ditujukan bagi Anda yang memiliki talenta seni dan berminat melanjutkan studi S1 maupun S2 tahun akademik 2018 – 2019 di Korean National University of Arts (K’ARTS). Beasiswa AMA merupakan beasiswa penuh yang menanggung biaya kuliah selama menjalani studi. Rincian beasiswa S1 dan S2 di K’ARTS Korea 2018 – 2019 di antaranya tiket pesawat pp ke Korea, uang saku 800 ribu Won per bulan, gratis pelatihan bahasa Korea, tanggungan penuh biaya kuliah semester, dan asuransi kesehatan.
Program yang ditawarkan cukup banyak, di antaranya Vocal Music, Instrumental Music, Composition, Conduction,  Acting, Directing, Stage Design, Theatre Studies, Film Making, Broadcasting, Multimedia, Animation, Cinea Studies,  Dance Performance, Choreography, Dance Theory,  Fine Arts, Design, Art Theory, Architecture, dan banyak lagi.

Persyaratan:
1. Merupakan warganegara yang memenuhi syarat (20 negara, salah satunya Indonesia)
2. Telah lulus atau dijadwalkan lulus SLTA/universitas paling lambat 28 Februari 2018
   ▪ Pelamar yang mendaftar ke program master harus memiliki gelar sarjana atau diploma yang setara
   ▪ Pelamar yang bakal lulus paling lambat 28 Februari 2018 harus mengirimkan surat/ijazah lulus sementara dan menyerahkan salinan ijazah resminya paling lambat 1 Maret 2018 ke K’ARTS
3. Memiliki kesehatan yang memadai, baik fisik maupun mental
4. Tidak memiliki keterbatasan dalam bepergian ke luar negeri
5. Memiliki bakat seni yang luar biasa, bakat bawaan, dan catatan akademik yang sangat baik
6. Pelamar direkomendasikan oleh pemerintah, kementerian, dan Kedutaan Besar Korea di masing-masing negara
7. Pelamar direkomendasikan oleh rektor universitas atau kepala pemerintahan yang disetujui organisasi, perusahaan, atau institusi seni yang terkait, dll

  Dokumen aplikasi:
1) Aplikasi [Form 1]
2) Pengenalan diri [Form 2]
3) Rencana Studi [Form 3]
4) Penilaian kesehatan [Form 4]
5) 3 Surat rekomendasi [Form 5]
6) Salinan ijazah/surat lulus sementara menyertakan Apostille
7) Salinan transkrip resmi terbaru
8) Salinan paspor
9) Salinan sertifikat kemampuan bahasa Korea atau Inggris (TOPIK/TOEFL/IELTS)
10) Sertifikat pengalaman kerja yang relevan, penghargaan dan / atau prestasi lainnya (jika ada)
11) Portfolio (cantumkan nama di setiap halaman)

Penting: Setiap dokumen yang ditulis dalam bahasa Indonesia harus diterjemahkan ke bahasa Korea atau Inggris yang disahkan oleh notaris. Salinan ijazah/surat lulus sementara dan transkrip akademik juga harus  melampirkan sertifikat Apostille yang dikeluarkan Konsulat/Kedutaan Besar Korea.

Pendaftaran:
Siapkan semua dokumen aplikasi menggunakan kertas ukuran A4. Urutkan dokumen berdasarkan isian data Form 1. Anda bisa mendapatkan semua formulir aplikasi (Unduh) terlebih dahulu dan melengkapinya bersama dokumen lain.

Kirimkan dokumen aplikasi via pos atau diantar langsung ke alamat:

AMA Manager
M505, Office of External Affairs 146-37, 32gil, Hwarang-ro, Seongbuk-gu,
Seoul,  Postal Code : 136-716,  Republic of Korea

Dokumen aplikasi sudah harus diterima paling lambat 30 Juni 2017. Pengumuman hasil seleksi disampaikan 18 September 2017 melalui website universitas (http://eng.karts.ac.kr) dan pemberitahuan pribadi. Keberangkatan ke Korea serta kursus bahasa Korea akan dilakukan pada 20 Oktober 2017.

Informasi lebih lanjut terkait teknis pendaftaran Beasiswa S1 dan S2 2018 – 2019 di K’ARTS Korea bisa disampaikan melalui email: global@karts.ac.kr atau telp: 82-2-746-9073. Informasil lebih jauh juga tertera di formulir aplikasi dan website universitas. Selamat mencoba!

Beasiswa Unggulan

Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi untuk S1, S2, S3, dan Non Degree

Beasiswa Unggulan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) memiliki beragam variasi beasiswa. Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi ditujukan bagi siswa/mahasiswa berprestasi, guru berprestasi, peraih medali olimpiade internasional, juara tingkat nasional atau internasional bidang sains, teknologi, seni budaya, dan olahraga, pegawai/karyawan berprestasi yang mendapatkan persetujuan dan diusulkan oleh atasan, seniman, serta pegiat sosial.
Selain beasiswa degree untuk program gelar S1, S2, dan S3. Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi juga menyediakan beasiswa non-degree. Beasiswa non gelar ini diperuntukkan bagi guru, tenaga kependidikan pada tingkat PAUD sampai dengan SMA/SMK, pegiat budaya, seniman dan pegiat sosial kecuali dosen untuk mengikuti program residensi, menjadi pembicara dalam workshop atau konferensi, utamanya bidang pendidikan dan kebudayaan.
Pelamar yang berminat dapat memanfaatkan Beasiswa Unggulan Berprestasi untuk melanjutkan studi jenjang sarjana (S1), magister (S2), dan doktor (S3) di dalam negeri atau mengikuti program non degree yang diminati. Yang menarik dari beasiswa ini, pelamar bisa berasal dari mahasiswa baru atau mahasiswa yang sedang menjalani perkuliahan (on going).
Beasiswa yang diberikan untuk program gelar S1, S2, dan S3 dapat berupa biaya pendidikan (tuition fee), biaya hidup, dan biaya buku.

Persyaratan: 
Jenjang S1:
▪ Mahasiswa Baru:
1. Maksimal 22 Tahun
2. Memiliki LoA Unconditional (akreditasi universitas minimal B)
▪ Mahasiswa On-Going:
1. Maksimal 22 Tahun
2. Maksimal semester 3
3. IPK, PTN 3.00 PTS 3.25
 
Jenjang S2: 
▪ Mahasiswa Baru: 
1. Maksimal 32 Tahun
2. Memiliki LoA Unconditional (akreditasi universitas minimal B)
3. IPK S1, PTN 3.25 PTS 3.50
4. TOEFL ITP 500/IBT 61, IELTS 5.5 

▪ Mahasiswa On-Going:
1. Maksimal 32 tahun
2. Maksimal semester 3
3. IPK S1, PTN 3.25 PTS 3.50
4. TOEFL ITP 500/IBT 61, IELTS 5.5
 

Jenjang S3:
Mahasiswa Baru:
1. Maksimal 37 Tahun
2. Memiliki LoA Unconditional (akreditasi universitas minimal B)
3. IPK S2, PTN 3.25 PTS 3.50
4. TOEFL ITP 500/IBT 61, IELTS 5.5
Mahasiswa On-Going:
1. Maksimal 37 tahun
2. Maksimal semester 3
3. IPK S2, PTN 3.25 PTS 3.50
4. TOEFL ITP 500/IBT 61, IELTS 5.5 

Dokumen aplikasi S1, S2, S3:
1. Kartu Tanda Penduduk (KTP)
2. Kartu Tanda Mahasiswa (khusus On-Going)
3. LoA Unconditional (Untuk On-Going ganti dengan surat tanda aktif kuliah)
4. Kartu Hasil Studi (KHS) terakhir (Khusus On-Going)
5. ljazah dan transkrip nilai terakhir
6. Sertifikat TOEFL/IELTS (TOEFL/IELTS untuk S1 tidak diwajibkan)
7. Proposal rencana studi (rencana perkuliahan dan sks per-semester yang akan ditempuh hingga selesai studi, topik apa yang akan ditulis dalam skripsi/tesis/disertasi, deskripsikan aktivitas di luar perkuliahan yang akan dilakukan selama studi dan bagaimana implementasi hasil studi di masyarakat)
8. Surat rekomendasi dari civitas akademik atau institusi terkait
9. Surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari sumber lain (Unduh)
10. Sertifikat prestasi Nasional atau lnternasional
11. Esai menggunakan Bahasa Indonesia dengan judul: "Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia" ditulis sebanyak 3-5 halaman pada kertas A4 dengan format huruf Times New Roman ukuran huruf 12 dengan spasi 1.5 line

Dokumen aplikasi Non-Degree
1. Surat permohonan kepada Kepala Biro PKLN Kemendikbud
2. Daftar riwayat hidup (Curriculum Vitae)
3. Surat undangan dari penyelenggara (undangan residensi/pembicara)
4. Materi/bahan/proposal yang relevan dengan penyelenggaraan kegiatan
5. Esai minimal 500 kata tentang manfaat dari kegiatan
6. Usulan rincian biaya

Pendaftaran:
Pelamar yang berminat mengajukan Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi untuk jenjang S1, S2, dan S3 dapat mendaftar secara online.
Lakukan pendaftaran di laman: buonline.beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id

Berikutnya unggah dokumen aplikasi beasiswa yang diminta sesuai tertera di atas. Pendaftaran Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi 2017 untuk program gelar ini dibagi dalam dua batch. Untuk batch 1 pendaftaran dibuka mulai 15 Februari - 15 April 2017. Seleksi administrasi dan wawancara: 16 April - 10 Mei 2017. Selanjutnya pengumuman hasil seleksi disampaikan di akun masing-masing pada 12 Mei 2017.

Kemudian untuk batch 2, pendaftaran dibuka mulai 1 Juni - 31 Juli 2017. Seleksi administrasi dan wawancara: 1 Agustus - 31 Agustus 2017. Selanjutnya pengumuman hasil seleksi disampaikan pada 1 September 2017 melalui akun masing-masing.

Sementara, bagi Anda yang berminat mendaftar Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi program Non-Degree dapat mengajukannnya secara offline dengan mengirimkan langsung dokumen aplikasi yang diminta ke alamat:

Kepala Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Gedung C Lantai 7
Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, 10270

Jadwal pendaftaran beasiswa non-degree ini tidak terikat dengan jadwal batch 1 dan batch 2 sebagaimana pendaftaran beasiswa program degree.

Kontak:
Sekretariat Beasiswa Unggulan
Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri
Sekretariat Jenderal Kemendikbud
Jl. Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270
Telp. 021-5711144 (ext. 2616)
www.beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id
Email: beasiswa.unggulan@kemdikbud.go.id

Beasiswa Bidikmisi

Beasiswa Bidikmisi Kemenristekdikti 2017 untuk S1, D3, D2, D1

Ini kesempatan bagi lulusan SMA/SMK/MA/sederajat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Beasiswa Bidikmisi Kemenristekdikti 2017 kembali dibuka. Pelamar bisa mengajukan Beasiswa Bidikmisi 2017 tersebut untuk kuliah di perguruan tinggi negeri (PTN) maupun perguruan tinggi swasta (PTS) di dalam negeri. 
Bidikmisi adalah bantuan dana pendidikan. Sasarannya adalah pelamar dari keluarga kurang mampu secara ekonomi tapi memiliki potensi akademik yang baik. Beasiswa ini disediakan pemerintah melalui Kemenristekdikti setiap tahunnya. Tahun lalu ada 75 ribu kuota Beasiswa Bidikmisi disediakan. Di 2017, kuota Beasiswa Bidikmisi diberitakan naik jadi 90 ribu. Jumlah ini tentu semakin memberi peluang bagi Anda yang ingin melanjutkan studi ke perguruan tinggi tapi memiliki keterbatasan ekonomi. 
Beasiswa Bidikmisi diberikan sejak mahasiswa ditetapkan sebagai penerima Bidikmisi di perguruan tinggi. Untuk S1 atau Diploma IV beasiswa diberikan hingga 8 semester, D3 maksimal 6 semester, D2 maksimal 4 semester, dan D1 maksimal 2 semester. Sementara, khusus program sarjana yang memerlukan keprofesian dan merupakan satu kesatuan, akan diberikan penambahan Bidikmisi hingga lulus. Misalnya pendidikan dokter maksimal penambahan 4 semester, dokter gigi maksimal 4 semester, dokter hewan maksimal 2 semester, farmasi maksimal 2 semester, Ners maksimal 2 semester, dan profesi lainnya. 
Bantuan Bidikmisi untuk program profesi tersebut diberikan kepada mahasiswa yang langsung melanjutkan studi keprofesiannya pada perguruan tinggi yang sama. 
Pelamar yang mendaftar Bidikmisi 2017 akan dibebaskan dari biaya pendaftaran SNMPTN, SBMPTN, dan seleksi mandiri pada salah satu perguruan tinggi. Jika diterima Bidikmisi nantinya, pelamar dibebaskan dari biaya pendidikan, bantuan biaya hidup sekurangnya Rp 650.000 per bulan atau Rp 3.900.000/semester. Selain itu disediakan biaya kedatangan “at cost”, serta biaya hidup awal bagi calon mahasiswa yang berasal dari luar kota yang besarnya setara dengan bantuan biaya hidup satu bulan.  
Persyaratan: 
1. Siswa SMA/SMK/MA atau bentuk lain yang sederajat yang akan lulus pada tahun 2017
2. Lulusan tahun 2016 yang bukan penerima Bidikmisi dan tidak bertentangan dengan ketentuan penerimaan mahasiswa baru di masing- masing perguruan tinggi
3. Usia paling tinggi pada saat mendaftar adalah 21 tahun
4. Tidak mampu secara ekonomi dengan kriteria:
   a. Siswa penerima Beasiswa Siswa Miskin (BSM) atau Pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau sejenis; atau
   b. Pendapatan kotor gabungan orangtua/wali (suami istri) maksimal sebesar Rp 3.000.000,00 per bulan dan atau pendapatan kotor gabungan orangtua/wali dibagi jumlah anggota keluarga maksimal Rp 750.000,00 setiap bulannya.
5. Pendidikan orang tua/wali setinggi-tingginya S1 (Strata 1) atau Diploma 4
6. Memiliki potensi akademik baik berdasarkan rekomendasi obyektif dan akurat dari Kepala Sekolah
7. Pendaftar difasilitasi untuk memilih salah satu diantara PTN atau PTS dengan ketentuan:
   a. PTN dengan pilihan seleksi masuk:
      1) Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)
      2) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN)
      3) Seleksi Mandiri PTN
   b. Politeknik, UT, dan Institut Seni dan Budaya
   c. PTS sesuai dengan pilihan seleksi masuk

Kuota Bidikmisi diperuntukkan bagi mahasiswa yang lulus SNMPTN, SBMPTN, Seleksi Mandiri PTN, Seleksi di Politeknik, UT, ISI, serta seleksi di PTS. 
Pendaftaran: 
Pengajuan Beasiswa Bidikmisi 2017 bisa dilakukan secara online dengan mendaftar di laman Bidikmisi: http://bidikmisi.belmawa.ristekdikti.go.id
Tahapan pendaftaran meliputi:
a. Sekolah mendaftarkan diri sebagai instansi pemberi rekomendasi ke laman bidikmisi dengan melampirkan hasil pindaian (scan) (Lampiran II bagian persetujuan dan tanda tangan) untuk mendapatkan nomor Kode Akses Sekolah.
b. Ditjen Belmawa memverifikasi pendaftaran dalam kurun waktu 1 x 24 jam pada hari dan jam kerja.
c. Sekolah merekomendasikan masing-masing siswa melalui laman bidikmisi menggunakan kombinasi NPSN dan Kode akses yang telah diverifikasi
d. Sekolah memberikan nomor pendaftaran dan kode akses kepada masing masing siswa yang sudah direkomendasikan
e. Siswa mendaftar melalui laman bidikmisi dan menyelesaikan semua tahapan yang diminta di dalam sistem pendaftaran.
Siswa yang sudah menyelesaikan pendaftaran bidikmisi kemudian mendaftar seleksi nasional atau mandiri untuk masuk perguruan tinggi, misalnya SNMPTN, SBMPTN, PMDK Politeknik, maupun seleksi mandiri di masing-masing PTN atau PTS. 
Siswa yang mendaftar dan ditetapkan lolos seleksi masuk perguruan tinggi, kemudian melengkapi berkas berikut dan dibawa pada saat pendaftaran ulang:
a. Kartu peserta dan formulir pendaftaran program Bidikmisi yang dicetak dari sistem Bidikmisi
b. Surat keterangan lulus dari Kepala Sekolah
c. Fotokopi rapor semester 1 (satu) s.d. 6 (enam) yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah
d. Fotokopi ijazah yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah
e. Fotokopi nilai ujian akhir nasional yang dilegalisir oleh Kepala Sekolah
f. Surat keterangan tentang prestasi/peringkat siswa di kelas dan bukti pendukung prestasi lain di bidang ekstrakurikuler yang disahkan (legalisasi) oleh Kepala Sekolah (jika ada)
g. Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau Beasiswa Siswa Miskin (BSM) (jika ada)
h. Bagi yang belum mememnuhi syarat poin (g) diatas, maka harus membawa Surat Keterangan Penghasilan Orang tua/wali atau Surat Keterangan Tidak Mampu yang dapat dibuktikan kebenarannya, yang dikeluarkan oleh Kepala desa/Kepala dusun/Instansi tempat orang tua bekerja/tokoh masyarakat
i. Fotokopi Kartu Keluarga atau Surat Keterangan tentang susunan keluarga
j. Fotokopi rekening listrik bulan terakhir (apabila tersedia aliran listrik) dan atau bukti pembayaran PBB (apabila mempunyai bukti pembayaran) dari orang tua/wali-nya.
Pendaftaran Beasiswa Bidikmisi 2017 dibuka mulai 14 Januari – 1 September 2017. Informasi pertanyaan bisa disampaikan melalui email: bidikmisi@dikti.go.id atau kunjungi alamat website Bidikmisi