SURABAYA- Penandatanganan Memorandum of
Understanding (MoU) antara Universitas Adi Buana Surabaya dengan
Universitas Wijaya Kusuma bukan terjadi secara kebetulan. Selain
sama-sama dari Perguruan Tinggi Swasta di Surabaya, hubungan pertemanan
keduanya sudah terjalin sejak lama. Di hotel Elmi Surabaya hubungan
tersebut diresmikan dengan saling teken MoU kerja sama untuk peningkatan
kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Rabu, (6/12).
Istimewanya, dalam perjanjian kerja sama ini tidak hanya melakukan
MoU saja melainkan langsung dilakukan Memorandum of Agreement (MoA)
antar lembaga dan fakultas. "Ini sangat luar biasa," ungkap H. Djoko
Adi Walujo, ST., MM., DBA Rektor Universitas Adi Buana Surabaya saat ditemui usai
acara. Djoko AW. menambahkan, yang melakukan kerja sama ini Lembaga
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Fakultas Ekonomi, dan
Fakultas Ilmu Kesehatan.
Seperti halnya yang diungkapkan Djoko AW, bahwasanya kerja sama ini
juga merupakan ide dari Prof. H. Sri Harmadji, dr., S.p., TH KL (K)
Rektor Wijaya Kusuma yang mana beliau memiliki pikiran satu tepuk kena
dua sampai tiga nyawa dan ini yang sedang kita jalin dalam kerjasama
tentang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat.
Sebelumnya, kami punya jalinan tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di luar negeri. "Nantinya kita akan sharing expert juga,"ungkapnya.
"Di Universitas Adi Buana Surabaya sendiri, memiliki Fakultas Ilmu Kesehatan sedang di Wijaya
Kusuma memiliki Fakultas Kedokteran yang bagus," terangnya. Ia menegaskan
bahwa dalam waktu dekat akan ada kegiatan bersama seperti dalam
penelitian, menulis buku ajar, menulis artikel ilmiah, dan membuat
jurnal bersama.
Sebagai universitas yang memiliki latar belakang yang sama yakni
sebagai perguruan tinggi yang non partisipan, kami memiliki keinginan
yang besar bagaimana bangsa ini bisa belajar dan membangun bangsa ini
dengan pendidikan yang baik,"tambahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.